BIM-Content_header

Menurut NBS BIM report tahun 2018, 75% designer setuju bahwa industri manufaktur perlu untuk dapat menyediakan konten-konten “BIM-ready” yang customizable dan siap digunakan oleh BIM modeler. Artikel ini akan membahas bagaimana kita dapat mempersiapkan konten-konten BIM object tersebut.

Sekarang ini BIM menjadi sebuah keharusan jika ingin menjadi leader di industri arsitektur, sipil dan kontruksi. Pada desain dan konstruksi misalnya, dengan BIM memudahkan kita untuk melakukan analisis dan mendeteksi “collisions” antar objek pada sistem dan equipments. Dengan BIM methodologi, subkontraktor atau vendor dengan mengacu pada informasi yang sama sebelum konstruksi dapat meminimalkan waste material atau bahkan memudahkan dan memungkinkan untuk off-site pre-assembly dan fabrikasi (tren industri saat ini). Kemudian pada sisi operasional, BIM memberikan cukup banyak informasi yang dibutuhkan berkaitan dengan installasi sistem dan equipment. Dengan adanya aset digital sebagai representasi dari sistem dan equipment ter-install memudahkan sekali ketika ada perbaikan dan perawatan yang biasanya berkaitan dengan spesifikasi komponen atau data penting lainnya.

Penyediaan BIM objek (sebagai pengganti katalog produk yang konvesional) yang siap digunakan oleh BIM modeler saat ini bisa dikatakan menjadi keharusan untuk menjadikan kita sebagai top leader untuk sistem dan equipment pada Building Product & Fabrication. Tentu saja meskipun kita harus menyediakan BIM object dari produk tetapi tidak harus menampilkan semua detail assembly & intelectual property-nya, dengan BIM objek ini kita bisa menentukan LoD dari konten tersebut. Ilustrasi LoD konten BIM objek dapat dilihat seperti pada gambar dibawah ini.

BIM-Content_LOD

Selanjutnya, tantangan dalam penyediaan konten BIM pasti ada dan ini biasanya dikarenakan kompleksitas dan variasi dari objek BIM tersebut, karena arsitek dan designer tentunya menginginkan sistem dan equipment yang customizable menyesuaikan dengan proyek desain mereka. Diagram dibawah ini merepresentasikan tantangan yang harus dihadapi dalam penyediaan konten-konten BIM object.

BIM-Content_challenges

Dengan konfigurasi produk yang bermacam-macam tersebut, pembuatan BIM Object dapat dilakukan secara internal maupun eksternal. Autodesk, sebagai contoh menyediakan online konfigurator yang dapat diakses secara online oleh tim sales maupun customer.  Alur proses untuk konfigurator ini biasanya seperti ilustrasi dibawah ini.

BIM-Content_workflow

Terlepas dari CAD software yang Anda gunakan untuk menghasilkan BIM objek dari produk Anda, ada beberapa ‘best practices’ yang dapat diterapkan untuk alur proses pembuatan BIM objek lebih sukses.

  1. Rules-based design

BIM-Content_rules-based_design

Untuk konfigurasi produk building, rules-based design memungkinkan Anda untuk menyediakan 3D model dari produk yang dapat divariasikan oleh customer atau tim sales sesuai dengan kebutuhan menyesuaikan desain spesifikasi dan kendala fabrikasi yang mungkin timbul.

  1. Penyederhanaan geometri model

BIM-Content_simplification

 

Ketika membuat konten BIM objek, menyederhanakan geometri model merupakan langkah pertama yang penting. Sebagian besar detail untuk kebutuhan fabrikasi mungkin tidak diperlukan untuk ditampilkan di BIM objek dalam konteks model building. Selain untuk melindungi ‘intellectual properties‘ juga untuk mengurangi ukuran file sehingga BIM Objek tersebut ringan untuk dimasukkan ke dalam desain model.

  1. Integrasi metadata/properties

BIM-Content_properties

Desainer/arsitek dan kontraktor membutuhkan geometri model yang ringan tetapi juga harus membawa banyak informasi tentang data produk seperti misalnya panduan installasi, petunjuk pemakaian, garansi digital dan data perawatan produk. Begitu juga penambahan informasi MEP connection points dari BIM Objek agar siap pakai dan terkoneksi dengan sistem dan equipment lain di dalam proyek desain.

  1. Konfigurasi online dan direct export

BIM-Content_direct_export

BIM objek haruslah berupa file yang memenuhi standar industri misalnya format IFC2x3 (.ifc) atau file native Revit Family (.rfa). Beberapa CAD software, Autodesk Inventor misalnya dapat membaca hampir semua tipe file CAD dari berbagai software kemudian diolah untuk menghasilkan BIM objek yang ringan untuk dapat digunakan di Autodesk Revit atau sebagai IFC BIM objek.

Jika ingin mempelajari lebih lanjut terkait konten BIM objek ini, Anda dapat dilihat di rekaman video webinar kami terkait BIM objek ini dari link berikut: Autodesk Inventor to BIM Content (BIM Exchange). Atau dapat juga menghubungi kami untuk dapat lebih mengeksplorasi dan berdiskusi tentang bagaimana pembuatan “BIM-ready content” berikut pemanfaatannya.

Sumber: Autodesk DAM

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *